Halo sobat Gisser.. Bumi kita merupakan suatu tempat yang mempunyai berbagai keistimewaan yang sangat banyak, yang terkadang kita sendi8i sebagai makhluk hidup di dalamnya pun tidak menyadari keistimewaan bumi kita. Planet Bumi kita ini menyimpan energi yang sangat tinggi di sistem tata surya.
Salah satu alat bantu yang dipakai dalam mengelola manfaat bumi yaitu berupa satelit. Saat ini satelit banyak digunakan sebagai alat dalam memancarkan sinyal yang berasal dari gelombang-gelombang yang ada di bumi, sehingga dapat di proses menjadi sesuatu yang bermanfaat dan dapat dinikmati oleh penduduk bumi. Lalu, apakah sebenarnya sateli itu? Sebenarnya apa fungsi satelit? dan apa saja jenis satelit itu? Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas lebih mendalam mengenai satelit.
Satelit adalah benda yang mengorbit benda lain dengan periode revolusi dan rotasi tertentu. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), yang dimaksud dengan satelit adalah bintang siarah yang mengedari bintang siarah yang berukuran lebih besar.
JENIS-JENIS SATELIT
Satelit ini ternyata tidak hanya terdiri dari satu macam saja, ada banyak macamnya. Secara umum ada dua jenis satelit yakni satelit alam dan satelit buatan.
- Satelit Alam
Satelit alam adalah salah satu benda angkasa luar yang telah ada dan bukan buatan manusia yang mengorbit pada suatu planet. Planet Bumi yang kita tempati ini memiliki satelit alam, yaitu bulan. Bulan ini keberadaannya selalu mengitari bumi (revolusi). Selama mengelilingi bumi, bulan ini melakukan tiga gerakan sekaligus, yaitu rotasi bulan, revolusi bulan, dan juga mengelilingi matahari. Bulan berotasi selama 29 hari atau biasa disebut satu bulan.
- Satelit Buatan
Berbeda dengan jenis satelit yang pertama, satelit buatan ini adalah satelit yang dibuat oleh tangan manusia. Nah satelit ini mengorbit di bumi berdasarkan tujuan pembuatan atau sesuai tugasnya untuk memenuhi kebutuhan manusia. Pembahsan selanjutnya akan kita bahas lebih banyak mengenai satelit buatan.
JENIS SATELIT BERDASARKAN LINTASAN TERHADAP BUMI
Satelit berorbit Polar / Sun-synchronous
- Berorbit utara - selatan
- Ketinggian : 500 - 900 km
- Lebar coverage : 10 - 2000 km
 |
Satelit berorbit Geostasioner
- Posisi relatif tetap terhadap bumi
- Ketinggian : 36.000 - 37.000 km
- Lebar Coverage : 1/3 bumi
JENIS SATELIT BERDASARKAN FUNGSINYA
Satelit dibuat untuk menjalankan misi yang berbeda-beda berdasarkan kebutuhan manusia. Hal inilah yang membuat satelit sangat banyak jumlah di orbit bumi. Berikut adalah satelit berdasarkan fungsinya.
- Satelit astronomi, adalah satelit yang digunakan untuk mengamati planet, galaksi, dan objek angkasa lainnya yang jauh dari bumi.
- Satelit komunikasi, adalah satelit buatan yang di pasang di angkasa dengan tujuan telekomunikasi menggunakan radio pada frekuensi gelombang mikro. Kebanyakan satelit komunikasi menggunakan orbit geosinkron atau orbit geostasioner, meskipun beberapa tipe terbaru menggunakan satelit pengorbit bumi rendah.
- Satelit sumberdaya alam/ pengamat bumi/ penginderaan jauh, adalah satelit yang dirancang khusus untuk mengamati bumi dari orbit, seperti satelit reconnaissance tetapi ditujukan untuk penggunaan non-militer seperti pengamatan lingkungan, meteorologi, pembuatan peta, dan lain-lain.
- Satelit navigasi, adalah satelit yang menggunakan sinyal radio yang disalurkan ke penerima di permukaan tanah untukmenentukan lokasi sebuah titik di permukaan bumi. Salah satu satelit navigasi yang sangat populer adalah GPS milik US.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar